Maafkan Aku!

Assalamulaikum....

Aku ada terima email dari seorang rakan sekolah yang betul2 memberi keinsafan pada diri aku (harap akan terus insaf, jangan insaf sekerat jalan). Di sini, aku attachkan sekali keratan akhbar dari email tu untuk dikongsi dengan korang semua.

Kepada saudari Natrah, saya salute anda kerana berani secara terbuka memohon keampunan rakan-rakan anda. Saya berharap anda akan bertemu rakan-rakan ini dan mereka memberi kemaafan kepada anda. Dan semoga Allah mengampunkan dosa anda dan memberi rahmat kepada keluarga anda khususnya anak-anak2 anda.






Bila baca tulisan ni.... otak tak dapat lari dari memikirkan apa yang aku dah buat selama ni sama ada dengan sengaja atau tidak sengaja. Betapa tak dapat aku nafikan dalam diri memang ada wujud sifat buruk. Tipu la kalau aku kata yang aku tak pernah ada niat jahat terhadap orang lain... Aku mengaku memang pernah menyakitkan hati, mengumpat, mencaci, merendahkan orang, menjatuhkan maruah dengan sengaja atau tidak sengaja. Mungkin ini kerana sifat aku sebagai manusia biasa yang memang tidak sempurna dan lalai serta bodoh dan senang mengikut kata syaitan.

Untuk renungan:

"..Sesungguihnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah )." ( Surah Ibrahim: 34 )

".. Dan sesungguhnya iblis telah dapat membuktikan kebenaran sangkaannya terhadap mereka lalu mereka mengikutinya, kecuali sebagian orang orang beriman." (Surah Saba : 20 )

"...Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya. Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya? Atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan mereka itu mendengar atau memahami? Mereka itu tidak lain hanyalah seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat (dari binatang ternak itu)..." (Surah Al- Furqan : 43 - 44 )

"... Sesungguhnya manusia itu berbuat aniaya dan amat bodoh.." ( Surah Al Ahzab : 72 )

"... Manusia telah dijadikan bertabiat tergesa - gesa..." ( Surah Al Anbiyaa: 37 )

"... Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. ..." ( Surah Al-Isra:36 )

".. Sebenarnya ayat-ayat kami tidak ada cacatnya bahkan mata hati mereka telah diselaputi kekotoran dosa dengan sebab perbuatan kufur dan maksiat yang mereka kerjakan..." (surah Al-Muthaffifiin, ayat 14)

Maka kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang keras membatu hatinya daripada menerima peringatan yang diberi oleh Allah. Mereka yang demikian keadaannya, adalah dalam kesesatan yang nyata. (surah Az-Zumar, ayat 22)

Sifat hati manusia ni jelas digambarkan dalam hadith Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam :-

"...Siapa yang melakukan suatu dosa, maka akan tumbuh di hatinya setitik hitam, kiranya ia bertaubat akan terkikislah titik hitam itu dari muka hatinya. Jika ia tidak bertaubat, maka titik hitam itu akan terus merebak sehingga seluruh muka hatinya menjadi hitam...." (Riwayat Al-Imam Ibnu Majah)

Semoga Allah SWT tidak melaknat diri ni serta menurunkan bala dan balasan kepada keluarga aku sama ada yang dekat dan jauh akibat perbuatan2 aku terhadap orang lain. Aku juga ingin meminta maaf kepada sesiapa sahaja yang pernah aku sakiti hatinya yang sampai sekarang masih berdendam dan tidak memaafkan perbuatan aku. Semoga korang ampuni segala dosa saya daris egi perbuatan dan percakapan. Dan halalkan apa yang telah termakan, terminum atau terambil.

Note: Maafkan lah aku!